PENGERTIAN DAFTAR PUSTAKA

 CONTOH DAFTAR PUSTAKA & CARA PENULISAN YANG BENAR

Pada penulisan suatu karya ilmiah, penulisan mesti menyajikan Info yang benar dalam daftar pustaka. Anda sanggup menulis sumber Info baik berasal dari buku yang ditulis 2 atau 3 orang atau lebih, majalah, skripsi, web site di Word lebih dulu. Daftar ini berisi nama pengarang dan lainnya yang sudah pasti memiliki aturan penulisan kata juga.

Daftar ini sanggup dikatakan berisi tentang semua buku atau tulisan yang dijadikan acuan atau landasan buku dalam sebuah penelitian. Ada beberapa kegunaan yang didapat bersama mencantumkan daftar pustaka ini terhadap sebuah penelitian. Baik itu bagi penulis, pembaca atau penyumbang data atau sumber yang diambil. Untuk lebih jelasnya, liat di sini!

PENGERTIAN DAFTAR PUSTAKA

Menurut id.wikipedia.org daftar pustaka adalah sebuah lapisan tulisan terhadap akhir sebuah karya tulis ilmiah yang berisi nama penulis, judul tulisan, penerbit, identitas penerbit, dan th. terbit yang di pakai sebagai rujukan atau sumber berasal dari seorang penulis karya ilmiah dalam berkarya

TUJUAN PENULISAN DAFTAR PUSTAKA

AGAR TERHINDAR DARI PLAGIARISME

Salah satu tujuan berasal dari penulisan daftar ini adalah terhindar berasal dari yang namanya tuduhan plagiarisme alias tuduhan berkenaan pengambilan karya cipta di lantas hari. Itu artinya, punya tujuan untuk menguatkan dan menunjang tulisan ilmiah Anda. Tak mesti secara gamblang, cukup singkat dan cocok bersama aturan saja sudah cukup.

MENGHARGAI PENULIS SEBELUMNYA

Tujuan lainnya bersama terdapatnya penulisan daftar ini adalah untuk menghormati penulis sebelumnya. Ketika Anda menulis bersama lengkap sumber kutipan dan daftar ini, sesungguhnya Anda sedang menghormati karya tulis orang yang memiliki gagasan yang sama. Selain itu, juga pengajuan tentang ide, argumen atau analisa berasal dari penulis sebelumnya.

MEMBANTU PEMBACA MENGENAI SUMBER KUTIPAN

Manfaat lain berasal dari menyertakan daftar ini adalah agar pembaca yang idamkan mengetahui lebih dalam tentang sumber kutipan sanggup mendapatkannya. Dengan lampiran tersebut, pembaca sanggup menelusuri Info berasal dari sumber kutipan dan lantas memperoleh rincian lengkapnya.

BAHAN PERTIMBANGAN PEMBACA

Adanya daftar pustaka ini juga sanggup jadi acuan atau pertimbangan bagi pembaca untuk mempercayai mengisi atau pembahasan yang tersedia dalam buku atau jurnal tersebut. Mengapa? Sebab, di dalamnya tersedia rujukan-rujukan yang berkenaan erat satu serupa lain agar sanggup dipercaya sebagai karya ilmiah yang memiliki bukti contoh menulis daftar pustaka .

TATA CARA PENULISAN DAFTAR PUSTAKA YANG BENAR

Tata Cara Penulisan Daftar Pustaka Yang Benar

PENULISAN NAMA YANG TERSUSUN DARI DUA KATA ATAU LEBIH

Dalam menulisnya, sudah pasti Anda mesti memenuhi kaidah yang berlaku. Kaidah tersebut untuk memudahkan pembaca membaca Info yang tersedia di daftar tersebut. Salah satu kaidah yang mesti Anda ikuti adalah penulisan nama yang tersusun berasal dari dua kata atau lebih. Untuk masalah ini, Anda mesti membalikkan namanya dikala menulis.

Lalu, jangan lupa untuk menyimpan isyarat koma di pada kata pertama dan kedua. Sebagai contoh, jika nama penulis buku yang idamkan Anda masukkan dalam daftar adalah Andi Akbar. Jadi, dikala menulisnya, Anda mesti menuliskan terbalik bersama wujud Akbar, Andi.

Namun, bagaimana jika dalam satu buku yang dijadikan sumber tersedia dua nama penulis yang berbeda? Kalau masalahnya begini, maka Anda hanya mesti menulis terbalik nama penulis pertamanya saja. Jangan lupa berikan kata dan di pada nama penulis pertama dan kedua. Jika nama penulis tersedia lebih berasal dari dua orang, maka cukup tuliskan nama satu penulis saja. Tapi, jangan lupa untuk beri tambahan kata dkk setelah nama pengarang pertama. Sebagai contoh, jika buku yang Anda jadikan acuan ditulis 4 orang bersama nama Sigmund Freud, Frederick Nietszche, Karl Marx dan Michel Foucault, maka Anda hanya mesti menuliskan, Freud, Sigmund dkk saja.

PENULISAN NAMA TANPA PREDIKAT

Katika menulis daftar pustaka, ingatlah bahwa Anda tidak mesti mencantumkan gelar apapun di dalamnya. Apapun gelar itu. Mau itu gelar kebangsawanan, gelar akademis atau gelar keagamaan. Jadi, jika nama penulis buku yang dijadikan acuan adalah Dr. Karlina Supelli, MSc, maka Anda hanya mesti menuliskan Supelli, Karlina saja.

URUTAN PENULISAN

Bagaimana untuk kronologis penulisannya? Untuk kronologis penulisan, dimulai berasal dari kiri ke kanan bersama nama penulis yang mesti dibalik dan diakhiri bersama isyarat titik. Setelah itu, dilanjutkan bersama mencantumkan th. terbitnya, judul buku yang ditulis bersama huruf miring dan juga nama kota atau area di mana penerbitnya dan akhiri bersama isyarat titik.

Sebagai contoh, buku yang ditulis oleh Mikhail Bakunin yang diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama terhadap th. 2017, maka Anda sanggup menuliskannya bersama kronologis Bakunin, Mikhail. 2017. Statism & Anarchy. Jakarta: PT Gramedia.

URUTAN ISI BERDASARKAN ABJAD

Dalam penulisannya, Anda juga mesti mengurutkan semua list berdasarkan kronologis abjad jadi berasal dari A hingga Z. Anda mesti sesuaikan bersama huruf di awalan nama-nama penulisanya bersama langkah penulisan nama terbalik tadi.